Media Jaringan
1. Kabel UTP
Kabel Unshielded Twisted Pair (UTP)
merupakan sepasang kabel yang ditwist/dililit satu sama lain dengan tujuan
untuk mengurangi interferensi listrik yang dapat terdiri dari dua, empat atau
lebih pasangan kabel (umumnya yang dipakai dalam jaringan komputer terdiri dari
4 pasang kabel / kabel). UTP dapat mempunyai transfer rate 10 Mbps sampai
dengan100 Mbps tetapi empunyai jarak yang pendek yaitu maximum 100m.
Kategori Kabel UTP
- Category (CAT) 1
Digunakan untuk telekomunikasi
telepon dan tidak sesuai untuk transmisi data.
- Category (CAT) 2
Jenis UTP ini dapat melakukan
transmisi data sampai kecepatan 4 Mbps.
- Category (CAT) 3
Digunakan untuk mengakomodasikan
transmisi dengan kecepatan sampai dengan 10 Mbps.
- Category (CAT) 4
Digunakan untuk mengakomodasikan
transmisi dengan kecepatan sampai dengan 16 Mbps.
- Category (CAT) 5
Merupakan jenis yang paling popular
dipakai dalam jaringan komputer di dunia pada saat ini. Digunakan untuk
mengakomodasikan transmisi dengan kecepatan sampai dengan 100 Mbps.
Kelebihan Kabel UTP :
- Murah
- Mudah diinstalasi
- Ukurannya kecil
Kekurangan Kabel UTP
- Rentan terhadap interferensi gelombang elektromagnetik
- Jarak jangkauannya hanya 100m.
2. Kabel STP
Secara fisik kabel shielded sama
dengan unshielded tetapi perbedaannya sangat besar dimulai dari
kontruksi kabel shielded mempunyai selubung tembaga atau alumunium foil
yang khusus dirancang untuk mengurangi gangguan elektrik.
Kelebihan Kabel STP :
- Lebih tahan terhadap interferensi gelombang elektromagnetik baik dari dari dalam maupun dari luar
- Memiliki perlindungan dan antisipasi tekukan kabel
Kekurangan Kabel STP :
- Mahal
- Attenuasi meningkat pada frekuensi tinggi
- Pada frekuensi tinggi, keseimbangan menurun sehingga tidak dapat mengkompensasi timbulnya “crosstalk” dan sinyal “noise”
- Susah pada saat instalasi (terutama masalah grounding)
- Jarak jangkauannya hanya 100m.
Kabel coaxial terdiri atas dua
kabel yang diselubungi oleh dua tingkat isolasi.Tingkat isolasi pertama
adalah yang paling dekat dengan kawat konduktor tembaga. Tingkat pertama
ini dilindungi oleh serabut konduktor yang menutup bagian atasnya yang
melindungi dari pengaruh elektromagnetik. Sedangkan bagian inti yang
digunakan untuk transfer data adalah bagian tengahnya yang selanjutnya
ditutup atau dilindungi dengan plastik sebagai pelindung akhir untuk
menghindari dari goresan kabel.
Karakteristik Kabel Coaxial :
- Kecepatan dan keluaran 10 - 100 MBps
- Biaya Rata-rata per node murah
- Media dan ukuran konektor medium
- Panjang kabel maksimal yang di izinkan yaitu 500 meter (medium)
Kelebihan :
- Murah
- Jarak jangkauannya cukup jauh.
- Dapat digunakan untuk menyalurkan informasi sampai dengan 900 kanal telepon
- Karena menggunakan penutup isolasi maka kecil kemungkinan terjadi interferensi dengan system lain.
Kekurangan :
- Susah pada saat instalasi
- Mempunyai redaman yang relative besar, sehingga untuk hubungan jauh harus dipasang repeater-repeater
- Jika kabel dipasang di atas tanah, rawan terhadap gangguan-gangguan fisik yang dapat berakibat putusnya hubungan.
Jaringan Wireless atau jaringan
Wifi memungkinkan kita melakukan komunikasi tanpa melalui kabel
jaringan.Akan tetapi piranti jaringan pada Jaringan ini masih perlu
berkomunikasi dengan piranti lainnya yang ada pada jaringan kabel LAN.
Jaringan wifi menawarkan banyak keuntungan yang tampak (yaitu tanpa
kabel) dan juga beberapa hal lain yang mungkin tidak pernah kita
pertimbangkan.
Kelebihan Wireless :
- Dapat
dipergunakan untuk komunikasi data dengan jarak yang jauh
sekali.Tergantung LOS (Line of Sight) dan kemampuan perangkat
wireless dalam memancarkan gelombang.
- Sangat baik digunakan pada gedung yang sangat sulit menginstall kabel
Kekurangan Wireless :
- Sulit diperoleh karena spectrum frekuensi terbatas
- Biaya instalasi, operasional dan pemeliharaan sangat mahal Keamanan data kurang terjamin
- Pengaruh gangguan (derau) cukup besar transfer data lebih lambat dibandingkan dengan penggunaan kabel.
Jenis kabel fiber optic merupakan kabel jaringan yang jarang digunakan pada
instalasi jaringan tingkat menengah ke atas.Pada umumnya, kabel jenis ini
digunakan pada instalasi jaringan yang besar dan pada perusahaan
multinasional serta digunakan untuk antar lantai atau antar gedung.Kabel fiber Jaringan Dasar optic merupakan media networking medium yang digunakan untuk transmisitransmisi modulasi.
instalasi jaringan tingkat menengah ke atas.Pada umumnya, kabel jenis ini
digunakan pada instalasi jaringan yang besar dan pada perusahaan
multinasional serta digunakan untuk antar lantai atau antar gedung.Kabel fiber Jaringan Dasar optic merupakan media networking medium yang digunakan untuk transmisitransmisi modulasi.
Karakteristik Fiber Optic :
- Beroperasi pada kecepatan tinggi (gigabit per detik)
- Mampu membawa paket-paket dengan kapasitas besar
- Biaya rata-rata pernode cukup mahal
- Media dan ukuran konektor kecil
- Kebal terhadap interferensi elektromagnetik
- Jarak transmisi yang lebih jauh (2 - 60 kilometer)
Kelebihan Fiber Optic :
- Kemampuannya yang baik dalam mengantarkan data dengan kapasitas yang lebih besar dalam jarak transmisi yang cukup jauh
- Kecepatan transmisi yang tinggi hingga mencapai ukuran gigabits, serta tingkat kemungkinan hilangnya data yang sangat rendah.
- Tingkat
keamanan fiber optic yang tinggi, aman dari pengaruh interferensi
sinyal radio, motor, maupun kabelkabel yang berada di sekitarnya,
membuat fiber optic lebih banyak digunakan dalam infrastruktur perbankan
atau perusahaan yang membutuhkan jaringan dengan tingkat keamanan yang
tinggi.
- Aman digunakan dalam lingkungan yang mudah terbakar dan panas.
- Fiber
optic juga jauh lebih kecil dibandingkan dengan kabel tembaga, sehingga
lebih menghemat tempat dalam ruangan network data center di mana pun
Kekurangan Fiber Optic :
- Harganya
yang cukup mahal jika dibandingkan dengan teknologi kabel tembaga. Hal
ini dikarenakan fiber optic dapat mengantarkan data dengan
kapasitas yang lebih besar dan jarak transmisi yang lebih jauh.
- Kekurangan
lainnya adalah cukup besarnya investasi yang diperlukan untuk pengadaan
sumber daya manusia yang andal, karena tingkat kesulitan implementasi
dan deployment fiber optic yang cukup tinggi.
6. Jenis-jenis Koneksi
a. Koneksi Dial Up
Modem dial up mengubah sinyal
digital dari komputer menjadi sinyal suara (sinyal analog) yang
ditransmisikan melalui kabel telepon atau sebaliknya. Itu sebabnya, pada
saat koneksi internet berlangsung, kamu tidak bisa menerima atau
melakukan panggilan. Modem dial up umumnya diklasifikasikan berdasarkan
jumlah bit data yang dapat dikirim per detik (bps, bit per second).
Dengan adanya pembatasan interferensi sinyal suara, kecepatan modem dial
up maksimum adalah 56 kbps.
b. ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line)
ADSL (Asymetric Digital
Subscriber Line) adalah suatu teknologi modem yang bekerja pada
frekuensi antara 34 kHz sampai 1104 kHz. Inilah penyebab utama perbedaan
kecepatan transfer data antara modem ADSL dengan modem konvensional
(yang bekerja pada frekuensi di bawah 4 kHz). Keuntungan ADSL adalah
memberikan kemampuan akses internet berkecepatan tinggi dan suara/fax
secara simultan (di sisi pelanggan dengan menggunakan splitter untuk
memisahkan saluran telepon dan saluran modem).
c. Koneksi dengan Jaringan Leased Line
Jaringan internet leased line
artinya jaringan yang tersedia untuk mengakses internet selama 24 jam
sehari. Hal ini berbeda dengan dial up, di mana akses internet hanya
tersedia pada saat kamu melakukan hubungan ke ISP. Oleh karena itu
jaringan leased line juga sering disebut sebagai jaringan dedicated
line, yaitu jaringan yang dikhususkan untuk koneksi internet. Jaringan
leased line dapat menggunakan jaringan telepon, kabel khusus untuk
internet, maupun koneksi wireless. Untuk jaringan yang menggunakan
kabel, tersedia layanan ISDN dan DSL.
d. Satelite VSAT
Koneksi menggunakan satelite
merupakan koneksi yang cukup cepat namun termahal. Koneksi ini kita
harus menggunakan sebuah payung [ parabola khusus ] untuk menangkap
signal satelit.
Karakteristik Satelit VSAT
- Kecepatan dari 64 hingga 2mb [ berlaku hanya di Indonesia ] international lebih dari 2mb.
- Biaya fix rate bulanan by speed for unlimited use.
- Lokasi ditentukan oleh ISP yang menyediakan fasilitas ini.
e. Handphone
Menghubungkan komputer ke
internet melalui sambungan jaringan handphone. Dapat dihubungkan melalui
Bluetooth maupun usb cable data. Saat online jalur telepon juga tidak
terganggu. Bisa menggunakan jaringan GSM maupun CDMA. GSM dapat lebih
cepat dengan teknologi 3G atau bahkan teknologi terbaru high speed 3,5G.
Sedangkan CDMA menggunakan teknologi CDMA 2000 1x hampir setara dengan
3G. Perhitungan biaya hampir sama semua yaitu menggunakan sistem
perhitungan per kilobyte. Kecepatan mulai dari 64kb – 2mb.
f. WIFI / Hotspot
Jenis koneksi ini mulai heboh
akhir-akhir ini. Dibeberapa kafe, mal berlomba-lomba memberikan
fasilitas ini bahkan gratis untuk para pengunjung / langganan mereka.
Wi-fi ini bisa terkoneksi apabila kita memiliki modem WIFI, biasanya
notebook jadul belum ada jangan sedih bisa dibeli kok slot pcmci atau
colokan usb. Kalau notebook baru biasanya sudah build in semua, dan
handphone smartphone khususnya telah memiliki wifi build in juga.
sehingga bisa langsung dapat digunakan.
Karakteristik WIFI :
- Biaya
GRATIS – kalo penyedianya kasi gratis. Kalo bayar maka biasanya di
hitung oleh jumlah kb yang digunakan, model seperti isi voucher hp.
semua ini tergantung kepada ISP / penyedia jasa internet.
- Kecepatan 11mb — 100mb [ semacam lan card ]
- Lokasi biasanya di mall, cafe, dan tempat yang ada memang kita telah tahu, misalnya kantor, rumah.
g. Cable Modem
Cable Modem merupakan modem yang menyediakan dua arah komunikasi sata melalui frekuensi radio (RF) pada infrastruktur saluran CATV (Cable TV). Kabel modem ini terutama digunakan untuk memberikan akses internet broadband dalam bentuk internet cable dengan mengambil bandwidth yang tinggi dari jaringan televisi kabel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar